Cat Tembok Mengeras? Ini Solusi untuk Mengencerkannya

Cat Tembok Mengeras? Ini Solusi untuk Mengencerkannya

Pernahkan Anda mendapati sisa cat tembok yang ada di gudang ternyata sudah mengeras? Alhasil terpaksa beli cat baru yang tentunya sebuah pemborosan! Ada cara yang bisa dipakai untuk mengencerkan kembali cat tembok mengeras lho! Mudah dan Anda jadi lebih hemat.

Mengerasnya cat yang sudah tersimpan lama, sangat rentan terjadi akibat tutup kemasan cat yang tidak rapat. Ketika sudah encer kembali, cat masih bisa dipakai. 

 

Mengencerkan Cat Tembok Mengeras

cat kamar

Pengenceran cat tembok bisa dilakukan dengan mudah, tergantung bahan dasar dari cat tersebut. Beda bahan dasarnya, akan beda pula takaran larutan untuk mengencerkan. Jadi, Anda perlu simak informasi pentingnya berikut ini.

 

Cat Berbasis Air

Cat jenis ini sering juga disebut sebagai cat lateks, dengan kekentalan yang dimiliki lebih maksimal dibanding dengan cat berbahan dasar minyak. Bahan pembuatannya terdiri dari bahan pewarna, pelarut, perekat, oxygenated solvent dan hidrokarbon. 

Untuk mengencerkan cat berbasis air yang sudah mengeras, caranya adalah sebagai berikut:

  1. Coba cek terlebih dahulu, apakah kekerasan cat sudah maksimal atau masih terdapat bagian yang masih kental, karena perbandingan zat pengencernya akan berbeda. 
  2. Jika masih ada bagian cat yang kental, cobalah untuk mengaduknya semaksimal mungkin hingga mencapai kekentalan terbaiknya. Biasanya perlu diaduk hingga sekitar 10 menit. 
  3. Tapi kalau sudah mengeras semua, maka pastikan saja untuk menempatkannya di wadah yang mudah untuk diaduk.
  4. Ukurlah jumlah cat yang akan diencerkan, Anda bisa menggunakan botol ukur supaya mendapatkan ukuran pastinya. Sehingga, cairan pengencer yang diberikan jumlahnya tepat.
  5. Pada kondisi cat super kental, untuk 3,7 liter cat kental dibutuhkan air sebagai pengencer dengan jumlah 120 mililiter atau sekitar 1/2 gelas biasa. Kemudian lakukan pengadukan maksimal, hingga mencapai tingkat kekentalan yang diinginkan. Perbandingan ini adalah yang paling cocok untuk pengecatan area tembok menggunakan kuas atau media lainnya.
  6. Sedangkan untuk cat yang sudah keras, Anda bisa menghancurkannya terlebih dahulu. Kemudian, siram dengan air mendidih hingga kembali cair. Setelah itu saring air mendidih tersebut, lanjutkan dengan memasak cat sampai matang dan mencair.
  7. Pada kondisi kental, Anda bisa menambahkan alkohol sebagai larutan pengencer tambahan hingga dicapai kekentalan yang diinginkan.
  8. Pindahkan cat menggunakan corong ke wadah baru, untuk melihat tingkat kekentalan yang sudah didapat. 
  9. Coba tes pengecatan menggunakan kuas, lalu lihat hasilnya. Jika terasa masih kental, maka Anda bisa menambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk dan mencapai kekentalan sempurna. Ingat! Kualitas cat keras yang diencerkan kembali, akan berbeda dengan cat yang baru dibeli. 

 

Cat Berbasis Minyak

Beda lagi dengan cat tembok yang berbasis minyak, untuk mengencerkannya kembali diperlukan larutan khusus yang biasanya disebut thinner. 

  1. Penggunaan pengencer disesuaikan dengan jumlah cat yang sudah mengeras. Biasanya maksimal jumlah pengencer adalah 5 persen dari jumlah cat. Sehingga terdapat kekentalan terbaik untuk pengecatan tembok dan lainnya.
  2. Anda bisa melanjutkan dengan mengaduk cat hingga benar-benar tercampur rata dengan durasi pengadukan maksimal 10 menit.
  3. Lakukan pengetesan kekentalan cat pada bidang tertentu, kemudian lihat apakah hasilnya mampu melapisi media cat dengan baik. Jika belum, maka Anda bisa melanjutkan proses pengadukan hingga tercapai konsistensi komposisi saat cat digunakan nanti.

 

Jadi sekalipun ada masalah cat tembok mengeras saat akan digunakan, ternyata ada cara mudah untuk mengencerkannya kembali. Walaupun secara umum hasil polesan tidak akan semaksimal cat baru.

Paling tidak, Anda tetap bisa memanfaatkan cat tersebut sebagai cat tambahan, ketika ingin mengganti atau merenovasi cat di tembok ruangan hunian atau kantor.